APBD-Perubahan 2023 Meningkat Rp 40 Millar, Pj Bupati H Mukti Sampaikan KUA PPAS pada Paripurna Dewan

Pj Bupati Merangin H Mukti bersama Ketua DPRD Merangin Herman Efendi, Wakil Ketua Zaidan Ismail, Wakil Ketua Ahmad Kausari saat rapat paripurna Dewan Penyampaian KUA PPAS APBD-P 2023.
Pj Bupati Merangin H Mukti bersama Ketua DPRD Merangin Herman Efendi, Wakil Ketua Zaidan Ismail, Wakil Ketua Ahmad Kausari saat rapat paripurna Dewan Penyampaian KUA PPAS APBD-P 2023.

JambiWin.Com, Bangko – Penjabat (Pj) Bupati Merangin H Mukti menyampaikan rancangan perubahan kebijakan umum anggaran pendapatan dan belanja daerah (KUA) dan rancangan perubahan prioritas dan plafon anggaran sementara (PPAS) Kabupaten Merangin tahun anggaran 2023, Senin (25/9/2023).

Penyampaian KUA PPAS tahun anggaran 2023 tersebut, dilakukan Pj bupati di depan para anggota Dewan, pada rapat peripurna yang dipimpin Ketua DPRD Merangin Herman Effendi, didampingi wakil ketua DPRD Merangin H Zaidan dan Ahmad Kausari.

Dikatakan Pj bupati, pendapatan daerah dalam rancangan perubahan KUA PPAS semula diasumsikan sebesar Rp 1,37 triliun, setelah perubahan menjadi Rp 1,41 triliun. Artinya mengalami peningkatan sebesar Rp 40,4 miliar atau 2,94 persen.

’’Peningkatan sebesar Rp 40,4 miliar itu bersumber dari peningkaan pendapatan asli daerah yang bersifat khusus, pendapatan transfer Pemerintah Pusat dan pendapatan transfer dari Pemerintah Provinsi Jambi,’’ujar Pj Bupati Merangin.

Mukti menjelaskan, KUA PPAS yang disampaikan merupakan penjabaran dari perubahan rencana kerja Pemerintah Kabupaten Merangin tahun 2023. Diharapkan agar kebijakan yang telah dituangkan mampu mewujudkan tujuan dan sasaran pembangunan daerah tahun anggaran 2023.

Sasaran dan target indikator makro pembangunan daerah Kabupaten Merangin tahun 2023, yang harus dicapai antara lain pertumbuhan ekonomi sebesar 6,00 sampai dengan 6,05 persen, tingkat kemiskinan berkisar antara 8,00 sampai 8,35 persen, gini rasio bekisar antara 0,26 sampai dengan 0,3 persen.

Sedangkan tingkat pengangguran lanjut Pj bupati, berkisar antara 3,35 sampai dengan 3,4 persen, target indeks pembangunan manusia mengalami peningkatan dari semula 69,5 sampai dengan 69,60 menjadi 70,00 sampai dengan 70,28 persen.

Prioritas pembangunan daerah masih bertumpu pada peningkatan ekonomi kerakyatan berbasis sumberdaya bidang pertanian dan pariwisata. Peningkatan akses dan mutu pelayanan kesehatan, peningkatan sumber daya manusia yang berdaya saing dan peningkatan infrastruktur pelayanan publik.

Hadir pada paripurna itu, Sekda Merangin Fajarman, Forkopimda atau yang mewakili dan para kepala Organisasi Perangkat Daerah serta para Camat di jajaran Pemkab Merangin.(Edo)