MERANGIN, JambiWin.Com – Hujan dengan intensitas tinggi di beberapa wilayah Kabupaten Merangin menyebabkan terjadinya bencana alam banjir dan longsor. Jum’at (29/12/2023)
Pantauan Media di Kecamatan Muara Siau, longsor menyebabkan akses jalan Provinsi Muara Siau – Jangkat dan jalan Kabupaten penghubung desa terputus.
Ketua DPRD Merangin Herman Efendi bersama Anggota Dewan Dapil IV Suwardi pantau kondisi longsor di kecamatan Muara Siau tersebut. Jum’at (29/12/2023).
“Hari ini kita pantau bencana alam longsor di beberapa desa Kecamatan Muara Siau. Pemerintah harus bergerak cepat menangani bencana alam longsor ini, sebab ada desa yang terisolir dan akses jalan putus akibat longsor,” kata Herman Efendi.
Adapun akses jalan penghubung desa yang terputus dan tertutup material longsor yakni, Desa Tiaro, Desa Sepantai. Kemudian Desa Teluk Sekumbang, Desa Muara Siau, dan Desa Rantau Bayur. Kemudian Desa Rantau Bedaro juga terjadi longsor.
Selain itu, longsor juga mengikis badan jalan Provinsi, Muara Siau – Jangkat, di Desa Muara Siau. Sedikitnya tiga (3) tiang listrik PLN tumbang terbawa longsor.
“Kita juga berharap Pemerintah Kabupaten da Pemerintah Provinsi Jambi bisa bekerja sama dalam hal menangani bencana alam longsor ini, jangan sampai perekonomian masyarakat terganggu karena longsor ini,” ujar Ketua DPD Golkar itu.
Sementara itu, Kepala Desa Muara Siau Desi berharap, penanganan material longsor ini segera dilakukan, mengingat akses jalan penghubung desa yang putus agar dibuat jembatan darurat.
“Kita berharap dari Pemkab Merangin dan Pemprov Jambi agar dibangun jembatan darurat, agar kendaraan roda empat bisa melewati jalan tersebut.
“Tadi dapat kabar, alat berat dari Pemkab Merangin dan Pemprov Jambi sudah di kerahkan untuk menangani longsor, semoga cepat teratasi bencana ini dan tidak ada longsor susulan,” pungkasnya.
Pantauan saat ini, Dinas PUPR Merangin, BPBD Merangin, TNI-Polri juga ikut memantau kondisi bencana alam longsor tersebut, sedangkan alat berat masih dalam perjalanan.(do)