JAMBIWIN.COM – Gubernur Jambi Al Haris usulkan ke manajemen Petrochina Participating Interest (PI) 10 persen untuk pendapatan daerah. Usulan tersebut disampaikan Al Haris ke Presiden Direktur Petrochina, Qian Mingyan saat pihak manajemen Petrochina melakukan kunjungan ke rumah dinas Gubernur Jambi pada Senin (27/02/2023) pagi.
Dalam pertemuan tersebut, pihak Petrochina menjelaskan pada Gubernur Jambi, jika mereka mendapatkan perpanjangan konrak kerja dari pemerintah pusat.
“Mereka menyampaikan bahwa mereka mendapatkan perpanjangan kontrak baru untuk 20 tahun kedepan antara Petrochina dan Pemerintah Indonesia dama hal ini Kementerian ESDM,” kata Al Haris.
Dengan adanya perpanjangan kontrak kerja tersebut, Al Haris berharap akan memberikan dampak positif bagi daerah. Selain itu, pemerintah daerah juga diberi ruang untuk mengajukan PI 10 persen pada perusahaan.
PI merupakan keikutsertaan badan usaha termasuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan bentuk usaha tetap dalam pengelolaan hulu migas.
“Tentu kita harap Jambi punya masukan dari swasta dari sektor Migas dari Participating Interest, PI itu. Pada intinya dalam kontrak itu ada ruang untuk daerah mengajukan PI,” ujarnya.
“Kita harap management Petrochina yang baru terus memberikan semangat, produksi meningkat dan semuanya saling menguntungkan untuk Indonesia dan perusahaan, dan daerah,” tambahnya.
Gubernur Jambi juga menegaskan, agar pihak perusahaan memberikan ruang pada tenaga kerja lokal untuk bekerja di perusahaan Petrochina.
“Kita harap tenaga kerja lokal, mereka didik, gampleng agar menjadi profesional,” sebutnya.
Pada pertemuan itu, Al Haris juga menyampaikan CSR Petrochina dapat meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat di wilayah kerja Petrochina.
“Kita harap disitu dapat menekan angka kemiskinan, juga terkait IPM. Jadi CSR (Corporate Social Responsibility atau tanggung jawab sosial perusahaan) fokuskan pada pendidikan dan infrastruktur jalan,” kata Al Haris.(red)